Melakukan Ini, Hasil Wawancara Kamu Bisa Gagal

Ketika berhasil tembus ke tahap wawancara pada sebuah rekrutmen calon karyawan perusahaan atau instansi pastinya kita akan merasa sangat senang bagaikan kejatuhan bulan ^^.

Pelakunya akan mulai membayangkan segala hal untuk menghadapi peperangan akhir zaman nganggur menuju zaman berkarir.

persiapan interview
sumber gambar : kaskus

Agar bisa memenangkan pertempuran tersebut diperlukan strategi dan persiapan yang tidak bisa di anggap remeh.


Jika kamu menggangap remeh maka akan melakukan hal-hal seperti di bawah ini yang besar kemungkinan akan menyebabkan hasil wawancara kamu gagal total.

Berikut hal yang menyebabkan gagalnya hasil sebuah wawancara, kamu ernah melakukan yang mana?

1. Saltum


salah kostum
sumber gambar: twitter.com

Ternyata saltum pernah di lakukan bukan hanya oleh orang yang berpendidikan renda saja, namun tidak jarang dilakukan oleh individu yang berpendidikan cukup tinggi.

Saltum atau singkatan dari salah kostum ini akan membuat pelakunya kurang percaya diri bahkan ditertawakan oleh orang disekelilingnya.

Saltum bukan hanya mencakup pakaian yang aneh dan tak wajar, namun individu yang menggunakan pakaian yang tidak formal ketika mengikuti wawancara juga bisa disebut saltum.

Sudah jelas-jelas kamu akan bertemu dengan orang penting, namun terkesan tidak menghargai pertemuan tersebut.

Jika ini kamu lakukan maka kata penutup yang pas adalah “terimakasih atas waktunya”. Yang bila di artikan kamu tidak akan lolos seleksi wawancara.

Baca juga : mental pecundang yang berdampak pada karir

2. Terlambat


terlambat
sumber gambar: pamross.ca

“Terlambat” ini adalah kata yang selalu dicap ke masyarakat kita, padahal tidak semua orang Indonesia seperti ini. Banyak juga yang taat waktu. Memang kesal jika kita menunggu orang yang sudah berjanji pukul ini harus bertemu malah terlambat.

Anehnya ini juga sering terjadi saat proses wawancara. Ada peserta wawancara yang membuat perekrut menunggu beberapa menit bahkan puluhan menit. Jangan tunjukan kesan buruk untuk diri kamu jika tidak mau dianggap orang yang tidak profesional.

Ingat pepatah “waktu adalah uang“ dia tidak akan kembali lagi ke pada kita, jadi jangan suka ngaret jika kamu mau maju. Contohlah negara-negara yang masyarakatnya sangat menghargai waktu, jika ini kamu lakukan maka Insyaallah kamu akan sukses dunia akhirat. Aamiin.

Baca juga : cara mengerjakan tes psikotes (wartegg)

3. Minyak Wangi


pria bau
sumber gambar: medicalnewstoday

Memakai wewangian itu perlu namun jangan lebay, karena tidak semua hidung orang itu sama. Ada orang yang hidungnya sangat sensitiv bila mencium bau yang menyengat walaupun itu merupakan minyak wangi.

Bayangkan saja jika para HRD yang akan merekrut kamu itu hidungnya sensitive, maka ia tidak akan betah berlama-lama didekat kamu. Lebih baik gunakan wewangian yang tidak terlalu menyengat bila perlu yang netral saja.

Baca juga : mau gaji 21 juta? pelajari skill ini.

4. Gosip


sumber gambar:  dailymail.com

Bagi kamu yang pernah mengikuti seleksi wawancara mungkin pernah mendapatkan pertanyaan untuk menceritakan pekerjaan sebelumnya.

Bisa kesan, maupun perasaan yang tidak mengenakan ketika bekerja diperusahaan sebelumnya. Banyak yang tidak menyadari bahwa terselip pertanyaan pancingan dari seorang perekrut supaya sang pelamar menceritakan apa yang ia alami.

Jika kamu diminta menceritakan pengalaman bekerja pada perusahaan atau instansi sebelumnya usahakan jangan menceritakan hal-hal yang buruk atau menggosipi orang lain.

Menjadi orang yang mau menuju kesuksesan itu memang serba salah, namun yang terpenting adalah seberapa besar usaha kita untuk meminimalisir kesalahan yang ada sehingga kita bisa melewatinya dengan sedikit risiko.

Semoga postingan seputar kesalahan yang sering terjadi ketika wawancara kerja ini bisa membantu kamu agar lebih baik lagi untuk menghadapi tahap wawancara, Insyaallah. Terimakasih sudah membaca, salam sukses...

sumber gambar: google image (edit)

Related Posts :